Rabu, 25 Maret 2020

Cara Blogging Dengan Blogger

CARA MUDAH MEMBUAT BLOG
(BLOGGER)

Hasil gambar untuk blogger

Assalamualaikum Wr. Wb.
Dikesempatan ini saya akan memberikan langkah-langkah membuat blog dengan menggunakan blogger. Blogger atau Blogspot memungkinkan anda membuat blog secara gratis, namun memang memiliki keterbatasan. Untuk pemula, Blogger adalah platform yang bagus untuk belajar membuat blog dan memulai proses blogging.
Artikel ini ditunjukkan bagi pemula yang baru mengenal blog dan ingin mempelajari dasar-dasar pembuatan blog dan cara menggunakannya. Oke langsung saja ke tutorial :\


Sebelum saya memberikan tutorial, alangkah baiknya anda tau apa saja hal yang harus diperhatikan dalam menulis blog tersebut.

Manfaat memiliki blog:

  • Dapat mengungkapkan ide & kreatifitas dalam bentuk tulisan
  • Sebagai sarana belajar komputer & internet
  • Dapat dijadikan ladang bisnis yang menghasilkan uang.
Hal yang harus dihindari dalam menulis blog:
  • Melakukan copy paste dari tulisan di blog lain, kecuali tulisan yang bebas di copy paste dan disebarluaskan.
  • Tidak diperkenankan menulis dengan menyinggung SARA, pornografi, pelecehan terhadap pihak tertentu, dan sebagainya.

Sebelum mendaftar layanan blog, pastikan anda memiliki alamat email yang aktif (yahoo,gmail,hotmail) yang akan digunakan untuk pendaftaran blog nantinya. Cara membuat blog:
  1. Kunjungi situs www.blogger.com
  2. Kemudian klik CREATE YOUR BLOG
  3. Setelah itu akan ada arahan untuk login akum gmail. Ketikkan username & password untuk melanjutkan.
  4. Lalu akan ada konfirmasi profil blog. Isi kolom yang tersedia dengan nama blog yang ingin ditampilkan. kemudian klik Lanjutkan Ke Blogger
  5. Setelah selesai akan didapati halaman selamat datang. Untuk lanjut membuat blog, klik tombol Create New
  6. Selanjutnya akan ada pop-up tampilan dari blogger. Ikuti langkah berikut.
  • Bagian Title , masukkan judul blog sesuai keinginan anda. Judul ini akan muncul di halaman depan blog.
  • Bagian Address , masukkan url yang ingin digunakan sebagai alamat blog.
  • Bagian Theme , silahkan pilih tema yang ingin digunakan pada blog.
Setelah semuanya selesai diisi, klik Create Blog . Kini anda telah berhasil membuat halaman blogspot sendiri. Selanjutnya silahkan buat artikel sesuai dengan apa yang ingin anda tuliskan. Setelah selesai membuat artikel jangan lupa klik Save dan bila ingin mempublikasikan artikel anda agar dapat diakses dan dilihat oleh orang lain klik menu Publish. Kemudian buka link artikel anda, copy dan bagikan di medsos agar blog anda banyak di kunjungi.

Membuat Post / Halaman Pada Blog
  • Untuk membuat post, cukup klik menu Posts dan pilih tombol New Posts
  • Untuk membuat halaman, klik menu Pages dan pilih tombol New Pages
Sekilas kedua opsi diatas nampak sama, akan tetapi memiliki fungsi yang berbeda. Pages dipakai untuk menampilkan halaman penting di blog. Halaman ini sering berisi kategori/informasi penting seperti about us. Dan Posts adalah konten yang mengisi halaman utama tersebut. Untuk lebih jelasnya mengenai perbedaan posts dan pages, bisa klik disini.

Sekian artikel yang dapat saya sampaikan, apabila ada kritik & saran mengenai kesalahan dalam penulisan atau apapun itu dalam blog ini mohon di sampaikan pada bagian kolom komentar. Terimakasih telah berkunjung...
Wassalamualikum Wr. Wb.















Selasa, 24 Maret 2020

Layanan Blog Gratis

Hasil gambar untuk blogger vs wordpress





Assalamualaikum Wr. Wb. 
Sekarang sudah banyak layanan blogging gratis di internet baik dari luar maupun dari Indonesia. Masing-masing layanan blog memiliki karakteristik sendiri-sendiri, memiliki kelebihan & kekurangan dibanding blog lain. Berikut ini adalah 2 situs blogging dalam layanan blog gratis yang sangat terkenal dan sering dipakai untuk membuat blog :

  1. Wordpress
  2. Blogger
Yaa inilah 2 layanan blogging yang sering kita jumpai. Ada hal mendasar mengenai perbedaan Blogspot dan WordPress. Blogspot Blogger adalah platform yang dibuat dan dikembangkan oleh Google, sedangkan WordPress adalah platform yang menguasai pasar Sistem Manajemen Konten (CMS) saat ini.

Sejak dulu kala hingga sekarang, Blogger selalu dikenal sebagai platform yang user-friendly. Dengan tool ini, Anda dapat membuat blog hanya dalam hitungan menit, lalu mempublish postingan. Semuanya bisa Anda lakukan secara gratis.


Sementara itu Wordpress terbagi atas 2, yaitu:
  • Wordpress.com
  • Wordpress.org
Perbedaannya bisa kalian lihat disini.


Hasil gambar untuk wordpress vs blogger

Wordpress atau Blogger?
Banyal hal yang membedakan antara Blogspot dan Worpress. Bahkan, ada beberapa perbedaan diantara keduanya yang terlihat sangat mencolok. Diantara perbedaaan itu diantaranya:

1. Template
Untuk template, keduanya menggunakan jenis ekstensi yang berbeda. WordPress menggunakan ekstensi jenis PHP, sedangkan Blogspot lebih memilih untuk menggunakan ekstensi jenis HTML (template classic) dan CSS (new template). Namun, keduanya sama-sama memiliki dukungan template GRATISAN yang sama banyak.

2. Plugins
Hal lainnya yang membedakan diantara keduanya adalah masalah dukungan Plugins. WordPress lebih diuntungkan dengan adanya Plugins yang memang sangat membantu. Lihat saja akan keberadaan plugins Akismet yang serta-merta akan langsung memblokir keberadaan komentar yang dianggap SPAM. Ditambah lagi dengan adanya Plugins SEO Pack yang sudah tentu akan membantu penggunanya untuk meningkatkan konten maupun blognya di mata Search Engine. Sedangkan bagi pengguna Blogger.com, hampir semuanya dilakukan secara manual. Untuk komentar SPAM, mungkin bisa diakali melalui proses moderasi terlebih dahulu. Namun untuk SEO? Harus diutak-atik sendiri templatenya.

3. Custom Domain
Untuk custom domain (domain berbayar), Blogspot lebih unggul dari segi biaya. Tanpa membeli paket hosting, pengguna Blogspot masih dapat melakukan custom domain dengan tetap menggunakan Blogspot sebagai media servernya. Sedangkan WordPress, kita wajib membeli paket hosting + domain, jadi biayanya sedikit lebih mahal. Apalagi jika Blognya memiliki trafik tinggi, alhasil hosting yang dipilih harus memiliki bandwidth yang besar. Jika tidak, maka Blog / Web tersebut akan sering DOWN.
Sebenernya ada sih web yang menyediakan hostingan GRATIS, namun fiturnya tidak selengkap hosting berbayar dan bandwidthnya pun sangat dibatasi. Tapi…keuntungan yang akan didapat jika menggunakan hosting berbayar adalah soal kenyamanan. Jika menggunakan hosting berbayar, kita bebas melakukan apa saja tanpa perlu khawatir akan dibanned oleh Blogspot maupun WordPress karena melanggar TOS yang telah dibuat. Selain itu, Blog kita pun lebih terlihat profesional.
4. Fitur
Dari segi fitur, keduanya sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dalam hal ini, Blogspot cenderung lebih unggul dari segi penggunaan. Blogspot lebih user friendly sehingga lebih mudah untuk digunakan. Fitur unggulan lainnya dari Blogspot adalah kemudahan dalam mengedit template, yakni dalam mengedit file HTML. Pada tata letak, kita juga diberi kemudahan untuk drag-and-drop. Untuk WordPress cenderung sedikit lebih ribet.
Blogspot juga diuntungkan dari segi monetize Blog. Blogspot langsung terintegrasi dengan Google Adsense dan Amazon, yakni pada menu Monetize. Sementara pada WordPress, tidak ada option tersebut. Namun, pengguna WordPress tetap dapat memonetize Blognya di Google Adsense dan Amazon dengan cara registrasi di situsnya secara langsung.

Kelebihan Dan Kekurangan Blogspot dan WordPress Gratisan

Kelebihan WordPress:
  1. Menu navigasi dasboard sangat dan pengaturannya sangat lengkap.
  2. Tampilan Template standart sangat bagus dan banyak pilihannya.
  3. Templatenya sangat mudah di instal langsung di wordpress.
  4. Proses pendaftaran bisa memakai alamat email lain. ( Gratis )
  5. Tampilan blog WordPress standart pun sangat terlihat profesional.
  6. Membuat dan menghapus blog juga mudah. Sama dengan Blogspot.
  7. Widget Bawaan lengkap.
  8. Terdapat plugin seo dan askismet siap pakai.
  9. Punya fasilitas Site Stats yang berguna memonitor perkembangan blog.
  10. Tombol navigasi editing post sangat lengkap.
Kekurangan WordPress:
  1. Menu Lengkap tapi bisa membuat bingung bagi seorang blogger pemula.
  2. Template premiumnya berbayar dan agak mahal harganya.
  3. Agak lama terindeks search engine google.
  4. Tidak mudah memasang widget program affiliate atau HTML yang lain.
  5. Tidak mendukung Javascript.
  6. Tidak semua widget dari luar bisa terpasang di WordPress.
  7. Template dari luar tidak bisa dipasang kecuali yang versi berbayar,hanya bisa memakai template bawaan gratisan.
Kelebihan Blogspot:
  1. Simpel dan mudah di operasikan, menu dashbord dan navigasinya sangat mudah dimengerti oleh pemula sekalipun.
  2. Template blog gratisannya sangat beragam jumlahnya mulai dari yang standart bawaan sampai yang beredar di Google.pilihannya sangat banyak,namun banyak juga template blogspot yang berbayar.
  3. Blogspot adalah platform blog buatan google,jadi kita bisa memakai untuk daftar google adsense atau mau memasang berbagai macam SCRIPT HTML
  4. Sangat mudah dan cepat terindeks oleh search engine Google.
  5. Mendukung Javascript, jadi semua widgetbisa kita pasang sesuka hati.
  6. SEO friendly dan gampang di optimasi.
  7. HTML template gampang sekali di edit.
  8. Security juga kuat sekaligus lebih aman karena miliknya google
  9. Servernya juga lebih kuat
Kekurangan Blogspot:
  1. Tampilan Template bawaan blogspot standart.
  2. Edit HTML nya sangat susah bagi ukuran blogger pemula.
  3. Dashbord editing post-nya kurang lengkap. Menulis artikel tidak bisa leluasa sesuai selera.
  4. Layout-nya biasa saja dan sederhana.

Kunjungi juga:
Wassalamualaikum Wr. Wb.
-Terimakasih-

Mengenal Blog

Mengenal Blog & Perbedaannya Dengan Website

Hasil gambar untuk mengenal blog

Assalamualaikum Wr. Wb.
Kembali lagi bersama saya di blogtkjsmkn8-sdg.blogspot.com , sebelum kita belajar membuat blog alangkah baiknya kita mengenal Apa Itu Blog dan Apa Bedanya blog Dengan Web serta Kelebihan dan Kekurangan Setiap Blog. Oke langsung saja simak artikel dibawah ini.


Apa Itu Blog?
Blog adalah salah satu jenis website yang kontennya berisi pemikiran satu atau beberapa penulis dan memiliki urutan posting secara kronologis (dari konten terbaru ke konten terlama).

Struktur Pada Blog
Saat ini blog memiliki tampilan dan tatanan yang sangat beragam tergantung fungsi pada blog itu sendiri. Mulai dari blog yang memiliki beberapa sidebar, hingga blog yang hanya memiliki satu kolom. Pada dasarnya blog memiliki struktur standar, berikut beberapa struktur standar pada sebuah blog:
1.     Header: Biasanya terletak dibagian atas blog. Header berisi tentang judul blog, deskripsi blog dan menu blog.
2.     Navbar: Elemen ini biasanya terletak diatas header. Fungsi dari Navbar untuk mempermudah editor/pemilik blog dalam mengelola blog nya. Navbar biasanya tidak akan tampil jika diakses oleh user selain pemilik blog.
3.     Main blog: Biasanya terletak di bagian tengah blog. Disinilah tempat dimana postingan blog berada. Pada Main Blog juga terdapat struktur seperti Judul, tanggal, nama penulis serta kolom komentar.
4.     Sidebar: Pada elemen ini biasanya terdapat Popular Post, Archive. Anda juga dapat menambahkan widget lainya seperti kalender, jam dan widget menarik lainnya. Letaknya bisa di kiri atau kanan sebuah blog.
5.     Footer: Terletak paling bawah blog. Biasanya terdapat informasi singkat pemilik blog, kontak atau form subscribe untuk diisikan alamat email.

Definisi Blog dan Website
  • Website adalah sejumlah laman online yang terhubung dalam satu domain, biasanya dikelola oleh individu, perusahaan, institusi, organisasi, atau pemerintah (Sumber: Merriam Webster)
  • Blog adalah kependekan dari web log yang berisi konten seperti opini, pengalaman, atau aktivitas penulis (Sumber: Hubspot)


Perbedaan Blog dan Website

Blog merupakan bagian dari website. Namun tidak semua website adalah blog karena website mencakup semua jenis halaman yang diterbitkan dalam di internet.
Blog dan web berkembang dengan sangat pesat seiring dengan perkembangan jaringan komputer dan teknologi internet. Hal ini menyebabkan blog dan website semakin menjamur, baik yang sifatnya pribadi atau perorangan dan perusahaan atau company.
Blog dan website bukan hal yang sama meskipun pada dasarnya blog dan website memiliki persamaan. Namun blog dan website memiliki beberapa perbedaan yang perlu Anda ketahui.
  • Konten
Perbedaan pertama dapat dilihat dari segi konten. Blog biasanya berisi catatan pribadi tentang berbagai hal, seperti artikel, video, atau terkait tema yang diminati oleh pemilik blog. Konten blog kebanyakan berupa “kepribadian” si pemilik, misal tentang pendapat terkait suatu peristiwa, pengalaman pribadi, atau aktivitas pribadi.
Sedangkan konten website berupa informasi penting mengenai produk atau layanan. Jika Anda membuat website perusahaan maka di halaman awal biasanya terdapat informasi tentang perusahaan. Informasi lain meliputi profil, visi dan misi, program, struktur organisasi, kontak hingga informasi layanan yang ditawarkan oleh perusahaan.
Bahkan website company profile dapat juga menyertakan laman khusus untuk blogging, isinya berupa berita terkini perusahaan.

  • Formal dan Informal Konten
Blog biasanya menggunakan Bahasa lebih sederhana dan informal untuk mendeskripsikan konten. Sedangkan website umumnya menggunakan bahasa formal untuk menggambarkan isi, biasanya tidak menggunakan kata ganti orang sehingga terkesan sangat formal dan universal.
  • Coding
Jika Anda memilih blog maka Anda tidak perlu khawatir karena Anda tidka perlu seseorang yang ahli di bidang perkodean. Anda cukup download template dan mulai belajar terkait dasar-dasar pengkodean.
Jika Anda memiliki website maka Anda harus paham pengkodean, seperti CSS3, HTML5, PHP, dan lain-lain.
  • Platform
Blog banyak dibuat melalui aplikasi Blogspot dan WordPress. Jarang sekali blog dibuat dari dasar (from scratch) menggunakan teknik koding manual. Sedangkan website, misalnya website perusahaan dapat dibuat dari berbagai jenis teknologi. Anda dapat menggunakan website builder, seperti Wix, Weebly atau Webnode. Anda juga dapat membuat dengan Content Management System (CMS), misal dengan WordPress, Joomla, Magento.

  • Biaya
Biaya pembuatan dan perawatan blog jauh lebih murah dibandingkan dengan website. Membuat blog bahkan tersedia banyak platform gratis, seperti Blogspot dan WordPress. Anda tidak akan dikenakan biaya ketika menulis blog di situs ini.
Sementara untuk website company profile misalnya, diperlukan biaya lebih karena profesionalitas diperhatikan. Anda juga butuh memilih jenis hosting dan nama domain sendiri. Website perusahaan yang dibuat khusus juga membutuhkan biaya development..
  • Performa
Hal ini sebenarnya juga mencakup blog dan website jenis tertentu (website gratis). Blog menggantungkan diri dari performa platform, seperti Blogger atau WordPress. Hal ini juga terjadi untuk website builder apalagi yang gratisan.
Website perusahaan yang memakai hosting terpisah akan lebih bebas. Website dapat menggunakan berbagai pilihan hosting, misal memakai VPS terbaik untuk akses yang sangat cepat.
  • Homepage
Homepage untuk blog dan website berbeda. Homepage pada blog dibanjiri oleh berbagai tulisan yang telah diposting. Sedangkan untuk sebuah website, homepage menjelaskan isi dasar situs web. Hal ini akan memberitahu pengunjung tentang jenis produk yang ditawarkan oleh website tersebut.
  • Search Engine
Saat pengguna mencari menggunakan mesin pencari tertentu maka blog akan dicari lebih banyak dibandingkan website karena isi blog terus menerus berubah. Hal tersebut menyebabkan mesin pencari melakukan pencarian lebih banyak ke blog. Sedangkan isi website statis sehingga website memiliki pencarian yang terbatas.
  • Interaksi Pengguna
Blog dianggap lebih interaktif karena blog menawarkan pengunjung untuk memberikan komentar, menyukai, dan membagikan postingan. Sedangkan website biasanya ada admin yang memblok komentar sehingga membuat website kurang interaktif.
  • Blog Memiliki Tim Editor yang Lebih Sedikit daripada Website
Apabila kita lihat dari segi konten maka antara blog dan website memiliki tim editor yang harus terampil untuk memperbaiki struktur dari konten agar enak dibaca. Jika kita lihat dari tim editornya, blog memiliki tim editor lebih sedikit dibandingkan dengan website. Bisa saja blog tidak menggunakan tim editor sehingga langsung saja dari penulis kemudian dipost ke blog. Tentu saja hal ini yang membedakan kualitas penulisan antara blog dengan website. 
  • Rating
Blog dianggap aktif bergantung pada jumlah pengunjung aktif yang dimiliki. Jumlah pembaca menentukan peringkat blog karena rating yang baik sangat penting bagi blog untuk mendapatkan lalu lintas sebanyak mungkin. Sedangkan website tidak dipengaruhi oleh hal-hal seperti pada blog.
  • Waktu
Jika Anda ingin mengirim posting pada blog maka kirimkan antara pukul 08.00-12.00 untuk menarik pembaca ke blog Anda. Namun website tidak ada hubungannya dengan itu, website tidak bergantung pada waktu.
Hanya sekian yang dapat saya sampaikan dalam artikel ini, semoga bermanfaat. Artikel lainnya mengenai macam-macam layanan blog gratis & cara membuat blog bisa anda kunjungi pada link di bawah ini :
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Terimakasih...

Pengalamatan IP

PENGALAMATAN IP

Hasil gambar untuk pengalmatan ip hacker


Assalamualaikum Wr. Wb.
Sebelum kita belajar mengenai pengalamatan IP, alangkah baiknya kita tahu apa itu alamat IP dan jenis-jenisnya. Semua akan saya sajikan di blog ini dengan lengkap. Selamat Membaca...

Alamat IP (Internet Protocol) atau IP Address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer maupun peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). TCP/IP adalah sekolompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer/perangkat di internet, sehingga perangkat-perangkat tersebut dapat saling berkomunikasi. Alamat IP terdiri dari 2 bagian, yaitu:
  1. Network ID
    Menentukan alamat dari suatu peralatan di dalam jaringan
  2. Host ID
    menentukan alamat dari peralatan jaringan itu sendiri
Berdasarkan perkembangannya IP Address dibagi menjadi dua jenis:
  1. IPv4 (Internet Protocol versi 4) merupakan IP Address yang terdiri dari 32 bit yang dibagi menjadi 4 segmen berukuran 8 bit.
  2. IPv6 (Internet Protocol versi 6) merupakan IP Address yang terdiri dari 128 bit yang digunakan untuk mengatasi permintaan IP Address yang semakin meningkat.
IP Address terdiri dari 32 bit angka biner yang dituliskan dalam bentuk empat kelompok masing-masing kelompok terdiri dari delapan (oktaf) bit dipisahkan oleh tanda titik.
contoh : 11000000.101010000.00000000.01100100
IP Address dapat juga ditulis dalam bentuk angka desimal dalam empat kelompok, dari angka 0-255.
contoh : 192.168.0.100

Pembagian Kelas IP Address

IP Address dikelompokkan dalam kelas-kelas berdasarkan luas jaringannya. Hal ini bertujuan untuk menentukan jumlah perangkat yang bisa terhubung ke dalam sebuah jaringan. Sebenarnya IP Address dibagi menjadi 5 kelas yaitu A,B,C,D dan E,tetapi yang sering digunakan hanya tig kelas yaitu A,B dan C. Jaringan kelas D digunakan untuk jaringan multicast, sedangkan untuk kelas E digunakan untuk kebutuhan yang sifatnya eksperimental. Berikut adalah pembagian kelas tersebut:

  1. Kelas A
    IP kelas A terdapat 126 Network, yakni dari nomor 1.XXX.XXX.XXX sampai dengan 126.XXX.XXX.XXX . Terdiri dari 8 bit pertama digunakan untuk Network ID, dan 24 bit berikutnya merupakan Host ID.
Format IP kelas A adalah 0XXXXXX.XXXXXXXX.XXXXXXXX.XXXXXXXX
    • Bit pertama nilainya 0
    • Network ID adalah 8 bit dan Host ID adalah 24 bit
    • Bit pertama diisi antara 0 sampai dengan 127
    • Range IP antara 1.XXX.XXX.XXX – 126.XXX.XXX.XXX
    • Jumlah Network adalah 126 (untuk 0 dan 127 dicadangkan)
    • Jumlah Host adalah 16.777.214
  1. Kelas B
    IP kelas B terdapat 16.384 Network, yakni dari nomor 128.0.xxx.xxx sampai dengan 191.255.xxx.xxx . Terdiri dari 16 bit pertama digunakan untuk Network ID, dan 16 bit berikutnya merupakan Host ID.
    Format IP kelas B adalah 10XXXXXX.XXXXXXXX.XXXXXXXX.XXXXXXXX
    • Bit pertama nilainya 10
    • Network ID adalah 16 bit dan Host ID adalah 16 bit
    • Bit pertama diisi antara 128 sampai dengan 191
    • Range IP antara 128.0.XXX.XXX – 191.255.XXX.XXX
    • Jumlah Network adalah 16.384 (64 x 256)
    • Jumlah Host adalah 65.532
  1. Kelas C
    IP Kelas C terdapat 2.097.152 Network, yakni dari nomor 192.0.0xxx sampai dengan 223.255.255.xxx . Terdiri dari 24 bit pertama digunakan untuk Network ID, dan 8 bit berikutnya merupakan host ID.
    Format IP kelas C adalah 110XXXXX.XXXXXXXX.XXXXXXXX.XXXXXXXX
    • Bit pertama nilainya 110
    • Network ID adalah 24 bit dan Host ID adalah 8 bit
    • Bit pertama diisi antara 192 sampai dengan 223
    • Range IP antara 192.0.0.XXX – 233.255.255.XXX
    • Jumlah Network adalah 2.097.152 (32 x 256 x 256)
    • Jumlah Host adalah 254
Kelas
Jangkauan IP
Jumlah maksimum IP
A
1.XXX.XXX.XXX - 126.XXX.XXX.XXX
16.777.214
B
128.0.XXX.XXX - 191.255.XXX.XXX
65.532
C
192.0.0.XXX - 223.255.255.XXX
254

Kelas
Network ID
Host ID
A
NNN.255.255.255
255.HHH.HHH.HHH
B
NNN.NNN.255.255
255.255.HHH.HHH
C
NNN.NNN.NNN.255
255.255.255.HHH













Jenis-Jenis IP Address

Berdasarkan sifat dan fungsinya, IP Address dibagi menjadi 4 jenis, yaitu:

  1. IP Privat (Private IP)
    Alamat IP yang disediakan untuk jaringan lokal (LAN). Alamat ini digunakan untuk Host to Host pada jaringan yang tidak membutuhkan internet
  2. IP Publik (Public IP)
    Alamat IP yang disediakan untuk jaringan internet. Alamat ini ditetapkan oleh InterNIC yang berisi beberapa buah network ID yang dijamin unik dan tidak mungkin ada yang sama
  3. IP Statik (Static IP)
    Alamat IP yang ditentukan secara manual oleh pengguna/administrator jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP
  4. IP Dinamis (Dinamic IP)
    Alamat IP yang yang ditentukan secara otomatis dari server DHCP (Dynamic Host Configuration Protokol) setiap kali perangkat tersambung ke jaringan.


Konfigurasi IP Address

1. Langkah-Langkah Konfigurasi IP Address

1. Klik kanan MY NETWORK PLACE di desktop > PROPERTIES
2. Klik kanan LOCAL AREA CONNECTIONS > PROPERTIES
3. Klik ganda pada INTERNET PROTOCOL (TCP/IP)
atau klik INTERNET PROTOCOL (TCP/IP) > pilih PROPERTIES
4. Selanjutnya, klik pada USE THE FOLLOWWING IP ADDRESS, kemudian :
> Isilah IP Address pada kolom IP Address
> Isilah Subnetmask nya.
Saat mouse kita klik ke kolom subnetmask maka akan
terisi secara otomatis sesuai dengan kelas dari IP Address
(Windows 2000 Server, Windows XP, Windows 2003 Server).
5. Selanjutkan klik OK > OK
Maka IP Address komputer kita sudah tersetting, untuk mengetahui apakah kita telah benar melakukan prosedur ini, lakukan pengujian untuk melihat IP Address komputer. Lihat di Command untuk IP Address.

2. Melihat IP Address Komputer
IPCONFIG
Kadangkala kita belum mengetahui berapa nomor IP Address komputer yang sedang kita gunakan.
Berikut adalah langkah-langkah untuk MENGETAHUI IP ADDRESS KOMPUTER.
1. Klik START > RUN > ketik COMMAND atau CMD (Win XP) > enter
2. Akan tampil layar Command Prompt > ketik IPCONFIG /all > enter
3. Maka akan tampil informasi mengenai IP Address komputer yang sedang dipakai.


3. Melihat Koneksi Jaringan
PING (Packet Internet Gropher)
Bagaimana caranya untuk mengetahui apakah koneksi jaringa kita ke komputer lainnya dalam kondisi bagus ?
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengetahui kualitas jaringan komputer kita.
1. Klik START > RUN > ketik COMMAND atau CMD (Win XP) > enter
2. Akan tampil layar Command Prompt > ketik PING ipaddress_tujuan > enter
3. Maka akan tampil informasi mengenai koneksi komputer kita ke komputer tujuan.


Ini adalah kemungkinan-kemungkinan hasil command PING :
1. “Refly from ip_tujuan: bytes=32 time<1ms TTL=64” dan 0% loss
=> artinya koneksi komputer kita ke komputer ip_tujuan bagus
2. “Request timed out” atau “Destination host unreacheble”
=> artinya tidak adanya koneksi ke komputer ip_tujuan bisa karena tidak satu kelas dan satu network ID atau kabel tidak terpasang


Sekian materi yang dapat saya sampaikan & semoga bermanfaat.  
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Kunjungi Juga:
https://blogtkjsmkn8-sdg.blogspot.com/2020/03/mengenal-apa-itu-iot.html



Senin, 23 Maret 2020

Mengenal Apa Itu IOT

Internet of Things
 (IOT)

Hasil gambar untuk Apa itu iot



Assalamualaikum Wr. Wb. Di kesempatan kali ini saya akan memberikan sedikit pengenalan tentang IOT yang kini tengah menjadi topik pembicaraan yang semakin hangat di era revolusi industri 4.0 lantaran konsepnya yang tidak hanya memiliki potensi untuk mempengaruhi lifestyle kita tetapi juga bagaimana kita bekerja. Lalu apa sebenarnya IOT itu dan dampak apa yang akan ditimbulkan oleh IOT tersebut? Semuanya saya rangkum di blog ini. Next...  


Apa itu Internet of Things?
Internet of Things adalah suatu konsep dimana objek tertentu punya kemampuan untuk mentransfer data lewat jaringan tanpa memerlukan adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari manusia ke perangkat komputer.
Internet of Things leih sering disebut dengan singkatannya yaitu IoT. IoT ini sudah berkembang pesat mulai dari konvergensi teknologi nirkabel, micro-electromechanical systems (MEMS), dan juga Internet.
IoT ini juga kerap diidentifikasikan dengan RFID sebagai metode komunikasi. Walaupun begitu, IoT juga bisa mencakup teknologi-teknologi sensor lainnya, semacam teknologi nirkabel maupun kode QR yang sering kita temukan di sekitar kita.
Apa saja kemampuan dari IoT? Adapun kemampuannya bermacam-macam contohnya dalam berbagi data, menjadi remote control, dan masih banyak lagi yang lainnya. Sebenarnya fungsinya termasuk juga diterapkan ke benda yang ada di dunia nyata, di sekitar kita. Apa saja contohnya? Contohnya adalah untuk pengolahan bahan pangan, elektronik, dan berbagai mesin atau teknologi lainnya yang semuanya tersambung ke jaringan lokal maupun global lewat sensor yang tertanam dan selalu menyala aktif.
Jadi, sederhananya istilah Internet of Things ini mengacu pada mesin atau alat yang bisa diidentifikasikan sebagai representasi virtual dalam strukturnya yang berbasis Internet.
Sejarah dan Perkembangannya
Mengingat bahwa IoT ini adalah teknologi canggih yang mampu melakukan transfer data lewat jaringan dengan interaksi yang mudah, masa depan dari pengembangannya jadi sangat menjanjikan. Kehidupan manusia sehari-harinya bisa dioptimalkan dan dipermudah dengan sensor cerdas dan peralatan pintar yang berbasis internet ini.
Awalnya, internet itu sendiri mulai terkenal di tahun 1989. Lalu pada tahun 1990, seorang peneliti bernama John Romkey membuat suatu perangkat yang kala itu tergolong canggih. Perangkatnya adalah pemanggang roti yang bisa dinyalakan atau juga dimatikan lewat internet.
Kemudian di tahun 1994, seseorang bernama Steve Mann menciptakan WearCam, dan pada tahun 1997-nya si Paul Saffo menjelaskan secara singkat mengenai penemuannya soal teknologi sensor dan masa depannya nanti. Barulah di tahun 1999 Kevin Ashton membuat konsep Internet of Things. Kevin ini adalah Direktur Auto IDCentre dari MIT.
Di tahun yang sama, yaitu 1999, ditemukan mesin yang sistemnya berbasis Radio Frequency Identification (RFID) secara global. Nah, penemuan inilah yang jadi awal kepopuleran dari konsep IoT. Orang-orang, terutama pakar teknologi jadi berlomba-lomba mengembangkan teknologinya sesuai konsep IoT.
Lalu, di tahun 2000, brand ternama LG mengumumkan rencananya untuk membuat dan merilis teknologi IoT yaitu lemari pintar. Lemari pintar ini mampu menentukan apakah ada stok makanan yang perlu diisi ulang dalam lemarinya.
Kemudian, di tahun 2003, FRID yang sebelumnya telah disebutkan, mulai ditempatkan pada posisi penting dalam masa pengembangan teknologi di Amerika, melalui Program Savi. Pada tahun yang sama pula, perusahaan ritel raksasa Walmart mulai menyebarkan RFID di semua cabang tokonya yang tersedia di berbagai belahan dunia.
IoT kembali terkenal di tahun 2005, yaitu pada saat media-media ternama semacam The Guardian dan Boston Globe mulai mengutip banyak sekali dari artikel ilmiah dan proses pengembangan IoT. Hingga tahun 2008, berbagai macam perusahaan setuju untuk meluncurkan IPSO untuk memasarkan penggunaan IP dalam jaringan bagi “Smart Object” yang juga bertujuan mengaktifkan IoT itu sendiri.
Cara Kerja Internet of Things
Sebenarnya IoT bekerja dengan memanfaatkan suatu argumentasi pemrograman, dimana tiap-tiap perintah argumen tersebut bisa menghasilkan suatu interaksi antar mesin yang telah terhubung secara otomatis tanpa campur tangan manusia dan tanpa terbatas jarak berapapun jauhnya.
Jadi, Internet di sini menjadi penghubung antara kedua interaksi mesin tersebut. Manusia dalam IoT tugasnya hanyalah menjadi pengatur dan pengawas dari mesin-mesin yang bekerja secara langsung tersebut.
Adapun tantangan terbesar yang bisa menjadi hambatan dalam mengkonfigurasi IoT adalah bagaimana menyusun jaringan komunikasinya sendiri. Mengapa itu menjadi sulit dan problematik? Ini sebenarnya dikarenakan jaringannya sangatlah kompleks. Selain itu, IoT juga sesungguhnya sangat perlu suatu sistem keamanan yang cukup ketat. Disamping masalah tersebut, biaya pengembangan IoT yang mahal juga sering menjadi penyebab kegagalannya. Ujung-ujungnya, pembuatan dan pengembangannya bisa berakhir gagal produksi.
Unsur-unsur Pembentuk IoT
·         Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) − IoT membuat hampir semua mesin yang ada menjadi “Smart”. Ini berarti IoT bisa meningkatkan segala aspek kehidupan kita dengan pengembangan teknologi yang didasarkan pada AI. Jadi, pengembangan teknologi yang ada dilakukan dengan pengumpulan data, algoritma kecerdasan buatan, dan jaringan yang tersedia. Contohnya bisa jadi mesin yang tergolong sederhana semacam meningkatkan/mengembangkan lemari es/kulkas Anda sehingga bisa mendeteksi jika stok susu dan sereal favorit Anda sudah hampir habis, bahkan bisa juga membuat pesanan ke supermarket secara otomatis jika stok mau habis. Penerapan kecerdasan buatan ini memang sangatlah menarik.
·         Konektivitas − Dalam IoT, ada kemungkinan untuk membuat/membuka jaringan baru, dan jaringan khusus IoT. Jadi, jaringan ini tak lagi terikat hanya dengan penyedia utamanya saja. Jaringannya tidak harus berskala besar dan mahal, bisa tersedia pada skala yang jauh lebih kecil dan lebih murah. IoT bisa menciptakan jaringan kecil tersebut di antara perangkat sistem.
·         Sensor − Sensor ini merupakan pembeda yang membuat IoT unik dibanding mesin canggih lainnya. Sensor ini mampu mendefinisikan instrumen, yang mengubah IoT dari jaringan standar dan cenderung pasif dalam perangkat, hingga menjadi suatu sistem aktif yang sanggup diintegrasikan ke dunia nyata sehari-hari kita.
·         Keterlibatan Aktif (Active Engagement) − Engangement yang sering diterapkan teknologi umumnya yang termasuk pasif. IoT ini mengenalkan paradigma yang baru bagi konten aktif, produk, maupun keterlibatan layanan.
·         Perangkat Berukuran Kecil − Perangkat, seperti yang diperkirakan para pakar teknologi, memang menjadi semakin kecil, makin murah, dan lebih kuat dari masa ke masa. IoT memanfaatkan perangkat-perangkat kecil yang dibuat khusus ini agar menghasilkan ketepatan, skalabilitas, dan fleksibilitas yang baik.

Prinsip Internet of Things (IoT)
Istilah “Internet of Things” terdiri atas dua bagian utama yaitu Internet yang mengatur konektivitas dan Things yang berarti objek atau perangkat.
Secara sederhana, kamu memiliki “Things” yang memiliki kemampuan untuk mengumpulkan data dan mengirimkannya ke Internet. Data ini dapat diakses oleh “Things” lainnya juga. 7 prinsip yang menopang IOT:

1. Big Analog Data
Big Analog Data bisa didapatkan dari berbagai macam sumber yang sifatnya alami seperti cahaya, sinyal radio, getaran, suhu, dan sebagainya, serta bisa dihasilkan oleh peralatan mekanis atau elektronik.
Big Analog Data adalah tipe Big Data yang terbesar dan tercepat jika dibandingkan dengan tipe-tipe Big Data lainnya. Sehingga, dalam banyak hal, Big Data Analog perlu diperlakukan secara khusus.

2. Perpetual Connectivity
Perpetual Connectivity merupakan konektivitas yang terus-menerus menghubungkan perangkat ke Internet. IoT yang selalu terhubung dan aktif dapat memberikan tiga manfaat utama seperti:
·         Monitor: Pemantauan berkelanjutan yang memberikan pengetahuan berisi informasi real time tentang penggunaan suatu produk atau pengguna di lingkungan industri.
·         Maintain: Pemantauan berkelanjutan memungkinkan kita untuk melakukan peningkatan atau tindakan-tindakan tertentu sesuai dengan kebutuhan.
·         Motivate: Konektivitas yang konstan dan berkelanjutan dengan konsumen atau pekerja memungkinkan pelaku usaha atau pemilik organisasi untuk memotivasi orang lain membeli produk, mengambil tindakan, dan sebagainya.
·          
·         3. Really Real Time
Definisi real time untuk IoT berbeda dari definisi real time pada umumnya. Real time sebenarnya dimulai dari sensor atau saat data diperoleh. Real time untuk IoT tidak dimulai ketika data mengenai switch jaringan atau sistem komputer.

4. The Spectrum of Insight
Spectrum of Insight” berasal dari data IoT yang berkaitan dengan posisinya dalam lima fase data flow yaitu real timein motion (bergerak), early lifeat rest (saat istirahat), dan arsip.
Masih berhubungan dengan poin sebelumnya tentang real time pada IoT, real time diperlukan untuk menentukan respons langsung dari sistem kontrol.
Di ujung lain dari spektrum, data yang diarsipkan di pusat data atau cloud dapat diambil untuk analisis komparatif terhadap data yang lebih baru.

5. Immediacy Versus Depth
Dengan berbekal komputer dan solusi IoT di era digital ini, akan ada pertukaran antara kecepatan dan kedalaman yang kita dapatkan.
Artinya, seseorang bisa langsung mendapatkan “Time-to-Insight” pada analitik yang belum sempurna seperti perbandingan suhu atau transformasi Fourier cepat untuk menentukan apakah memutar roda pada trem akan menyebabkan kecelakaan.
Time (waktu) di sini dibutuhkan untuk mendapatkan insight (wawasan) yang mendalam tentang suatu data. Data yang dikumpulkan membutuhkan waktu yang lama untuk dianalisis dan sejumlah besar perangkat komputer back-end.

6. Shift Left
Seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya, untuk mendapatkan wawasan yang cepat dan menyeluruh tergolong sangat sulit.
Namun, beberapa insinyur berhasil mengatasi kesulitan itu dan mendapatkannya. Fenomena  ini disebut dengan “The Genius of the AND”.
Drive untuk mendapatkan wawasan tersebut akan menghasilkan komputasi dan analisis data canggih yang biasanya disediakan untuk cloud atau pusat data.

7. The Next V
Big Data biasanya ditandai dengan “V” yaitu Volume, Velocity, Variety, dan Value. The next V yang dimaksud adalah Visibility. Ketika data dikumpulkan, para ilmuwan data di seluruh dunia harus bisa melihat dan mengaksesnya sesuai kebutuhan.
Visibilitas menawarkan kemudahan yang menjadikan pengguna tidak harus mentransfer sejumlah besar data ke orang atau lokasi yang jauh.

Manfaat Internet of Things (IoT)

Konektivitas
Di era digital ini, kamu bisa mengucapkan selamat tinggal pada era pengoperasian perangkat secara manual. Dengan IoT, kamu bisa mengoperasikan banyak hal dari satu perangkat, misalnya smartphone.

Efisiensi
Dengan adanya peningkatan pada konektivitas, berarti terdapat penurunan jumlah waktu yang biasanya dihabiskan untuk melakukan tugas yang sama.

Misalnya, asisten suara seperti Apple's Homepod atau Amazon's Alexa dapat memberikan jawaban atas pertanyaan tanpa kamu perlu mengangkat telepon atau menghidupkan komputer.



Kemudahan
Perangkat IoT seperti smartphone kini mulai menjadi perangkat yang biasa dimiliki oleh sebagian besar orang.

Misalnya smart refrigerator dan Amazon Dash Button yang memudahkan kamu untuk menyusun ulang item dengan hanya satu atau dua tindakan yang menunjukkan persetujuan kamu.


Manfaat Internet Of Things Di Berbagai Bidang
  • Monitoring Lingkungan
    IoT dapat digunakan untuk “melihat” kondisi air secara real-time di waduk, irigasi bagi para petani ataupun peternak untuk informasi debit air masih banyak atau tinggal sedikit, di laut sebagai mitigasi bencana ke para pelaut dan nelayan. Dengan monitoring ini kita melihat pergerakan jeni usaha kiat tiap hari dan tiap bulan selama beberapa tahun untuk melihat grafik naik – turunnya usaha.
  • Pengelolaan Infrastruktur
    Untuk pengelolaan Infrastruktur sekarang sudah ada MRT Jakarta, singkatan dari Moda Raya Terpadu Jakarta (Jakarta Mass Rapid Transit), adalah sebuah sistem transportasi transit cepat menggunakan kereta rel listrik di Jakarta.  Kereta cepat IoT  ini dapat dipakai untuk mendeteksi kondisi jalur kereta aman atau tidak untuk dilintasi, sehingga palang pintu kereta akan terbuka secara otomatis tanpa harus khawatir penjaga kereta sedang terlelap tidur.
  • Sensor Peralatan
    Kebanyakan biaya konsumsi peralatan di pertambangan diukur berdasar kapasitas dan pengalaman saja. Tetapi, dengan IoT perusahaan tambang dapat mengukur peralatan mana yang BBM nya sudah mau habis, berapa stok BBM di site, peralatan mana yang olinya harus di ganti, dan lain sebagainya sehingga dapat terukur secara cepat dan tepat. Hal ini sangat memungkinkan karena modul IoT dapat memberikan informasi langsung dari mesin atau peralatan di tambang. Demikian untuk di perkapalan, di pabrik industri dan juga tentunya di infrastruktur IT perkantoran modern. Ada juga Sensor RFID pada helm untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan.
  • Bidang Kesehatan
    IoT yang merambah pada pengguna elektorik rumahan dapat memudahkan orang untuk berbagai hal. Misal, untuk listrik seperti AC split, jika anda lupa mematikannya maka biaya listrik akan mahal. Dengan aplikasi home management, anda dapat mematikan AC dan lampu di rumah atau menyalakannya kembali sebelum anda tiba di rumah.Gedung perkantoran dapat lebih mengoptimalkan seluruh fasilitas yang ada, baik untuk penghematan listrik maupun untuk pengendalian gedung terintegrasi.

Sekian yang dapat saya sampaikan, apabila terjadi kesalahan penulisan dan lain-lain saya mohon maaf. Semoga blog ini terus berkembang dan memberikan manfaat bagi kita semua. Terimakasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb.